Surat untuk Tuhan
Tuhan, apakabar? Maaf aku jarang
menyempatkan waktu untuk sekadar memenuhi panggilanmu, maaf jika hanya saat
rapuh aku memujamu, maaf karena selama ini aku telah jauh darimu. Tuhan, aku
ingin bercerita, ijinkan aku mengadu dan mengeluh untuk hari ini saja saja.
Tuhan, cobaan ini terlalu besar
untukku yang lemah, cobaan ini telah membawaku ketitik ter-rapuhku, cobaan ini
telah membuatku bertanya-tanya. Apakah benar tuhan maha adil? Lantas kenapa
tuhan tidak memberikan cobaan yang sama yang kurasakan ke orang lain? Kenapa
harus aku? Kenapa tidak mereka yang lebih kuat dariku?kenapa tuhan? Kenapa?
Entah sampai kapan aku
terperangkap dalam belenggu yang menyakitkan, entah sampai kapan derita ini
harus ku tahan, dan entah sampai kapan aku kuat bertahan. Tuhan, sesekali aku
terpikir untuk pulang, terbebas dari rasa sakit dan hidup abadi disampingmu.
Tapi, Tuhan, jika takdirku
memang harus seperti ini, aku ikhlas. Tapi tolong, beri aku kekuatan, beri aku
ketabahan, beri aku kesabaran dalam menghadapi semua ini.
Terimakasih tuhan,
-Dari hambamu yang lemah.
Komentar
Posting Komentar